Kognisi sendiri merupakan kepercayaan seseorang
tentang sesuatu yang didapatkan dari proses berfikir tentang sesuatu.
Proses yang dilakukan adalah memperoleh pengetahuan dan memanipulasi
pengetahuan melalui aktivitas mengingat, menganalisis, memahami, menilai,
menalar, membayangkan dan berbahasa. Selain itu, kognisi manusia sendiri adalah
proses-proses mental atau aktivitas pikiran manusia dalam mencari, menemukan,
atau mengetahui dan memahami informasi dari lingkungannya. Jika dihubungkan
dengan AI, otak manusia bagaikan CPU sebagai pemroses informasi, hanya saja CPU
dapat bekerja berlama-lama tanpa henti. Salah satu proses kognisi manusia
adalah menganalisis. Katakanlah kita ingin menganalisis kebohongan seseorang
yang sedang bicara pada kita. Biasanya kita mungkin melihat orang itu
menggaruk-garuk leher sebagai tanda bahwa ia berbohong. Tetapi dengan cangkupan
yang lebih luas, para ahli ingin mengembangkan proses analisis kebohongan
manusia dengan menciptakan sebuah mesin khusus yang kita kenal sebagai Polygraph,
yaitu alat yang digunakan untuk mengukur kebohongan melalui tingkat emosi
seseorang. Kebohongan seseorang dapat terdeteksi melalui tingkat emosinya yang
terlihat melalui pengukuran pada laju pernafasan, tekanan darah, frekuensi
denyut nadi dan respon pada kulit. Kemudian, contoh selanjutnya yang
membuktikan AI menyerupai otak manusia adalah GOOGLE yang sering membantu kita
mencari informasi tentang banyak hal. Google diibaratkan otak manusia super
cerdas yang menyimpan memori atau informasi tentang segalanya yang dapat
menjawab pertanyaan dan rasa ingin tahu manusia.
Sumber
:
Kesimpulan :
Dari artikel yang telah saya baca diatas, sebelumnya mari kita
mereview sedikit mengenai definisi dari AI. AI adalah kecerdasan buatan yang
dibuat oleh manusia. Sedangkan kognisi sendiri merupakan kepercayaan seseorang
tentang sesuatu yang didapat dari proses berfikir tentang sesuatu. Kognisi bisa
juga diartikan sebagai proses mental dimana seseorang seseorang mencari,
menemukan, mengetahui dan memahami suatu informasi dari lingkungannya. Salah
satu contoh hubungan AI dengan Kognisi adalah para ahli membuat sesuatu dengan
menggunakan komputer yang merupakan AI untuk membuat alat pendeteksi kebohongan
yang biasanya, kebohongan jika t dak di kaitkan dengan AI hanya bisa dilihat
melalui tingkah laku seseorang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar